Nah pada kesempatan ini saya akan membagikan informasi kepada kalian tentang Sekjen - Sekjen PBB. semoga bermanfaat ya buat ada yang ingin mengerjakan pr tentang ini silahkan liat ya HAHAH dari pada basa-basi ini dia infonya :
Nama dan biografi singkat dari Sekjen - Sekjen PBB.
Perserikatan Bangsa-bangsa disingkat PBB adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan di San Francisco pada 24 Oktober 1945. Dalam bahasa Inggris PBB disebut United Nations atau disingkat UN. Sejak didirikan pada tahun 1945 hingga 2011, sudah 193 negara yang bergabung menjadi anggota PBB termasuk Indonesia. Organisasi ini memiliki 6 organisasi utama, yaitu: Majelis Umum, Dewan Keamanan, Sekretariat, Mahkamah Internasional, Dewan Ekonomi dan Sosial, dan Lembaga khusus. Sekretariat PBB dipimpin oleh seorang Sekretaris Jenderal PBB dan dibantu oleh sebuah staf pegawai sipil internasional dari seluruh dunia. Sekretaris Jenderal diangkat oleh Majelis Umum, setelah direkomendasikan oleh Dewan Keamanan.
Tugas utama seorang Sekretaris Jenderal adalah menyediakan penelitian, informasi, dan fasilitas yang diperlukan oleh badan-badan PBB. Sekretariat juga membawa tugas seperti yang diperintahkan oleh Dewan Keamanan PBB, Majelis Umum PBB, Dewan Ekonomi dan Sosial PBB, dan badan PBB lainnya.Tugas Sekretaris Jenderal lainnya adalah membantu menyelesaikan sengketa internasional, administrasi operasi penjaga perdamaian, menyelenggarakan konperensi internasional, mengumpulkan informasi tentang pelaksanaan keputusan Dewan Keamanan, dan konsultasi dengan pemerintah anggota mengenai berbagai inisiatif. Sekretaris Jenderal dapat mengajukan kepada Dewan Keamanan tentang masalah yang menurutnya bisa mengancam perdamaian dan keamanan internasional.
1. Gladwyn Jebb dari Britania Raya (1945-1946)
Sir Hubert Miles
Gladwyn Jebb,First Lord dan Baron Gladwyn yang dikenal sebagai Gladwyn Jebb lahir di Inggris, 25 April1900 – meninggal di Suffolk, 24 Oktober 1996 pada umur 96 tahun. adalah pegawai negeri, diplomat, dan politikus Inggris.
Jebb masuk dalam Dinas
Diplomatik pada tahun 1924 dan mulai bertugas di Tehran, Roma dan kantor
kementerian luar negeri. Setelah Perang Dunia II, ia menjadi penjabat pertama
Sekretaris Jendral PBB antara tahun 1945-1946, setelah itu ia menjadi duta
besar Britania Raya untuk PBB (1950-1954) dan untuk Prancis (1954-1960).
- Catatan : ia adalah sekertaris PBB sementara waktu itu.
2. Trygve Halvdan Lie dari Norwegia (1946-1952)
lahir 16 Juli 1896 – meninggal 30 Desember 1968 pada umur 72 tahun) adalah seorang politikus Norwegia. Periode 2 Februari 1946 – 10 November 1952, ia tampil pertama sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa.
3. Dag Hammarskjöld dari Swedia (1953-1961)
Dag Hjalmar Agne Carl
Hammarskjöld (Dag Hammarskjöld) ( 29 Juli 1905 – 18 September 1961) ialah
diplomat Swedia dan SekJen PBB yang ke-2. Ia menjabat dari April 1953 sampai
kematiannya akibat kecelakaan pesawat pada September 1961.
Dag Hammarskjöld
dilahirkan di kota Jonkoping, Swedia pada tanggal 29 Juli 1905, namun besar dan menghabiskan tahun-tahun
awalnya di Uppsala, tempat ayahnya menjabat sebagai Gubernur Kaunti. Pada April
1953, Dag Hammarskjöld diangkat sebagai Sekretaris Jendral PBB.
Selama masa
jabatannya, Hammarskjöld berhasil memperbaiki konsekuensi 3 krisis dunia:
krisis Suez pada 1956, dan dalam konflik di Libanon dan Laos. Saat perang
saudara pecah di Kongo, Hammarskjöld membantu meminta pasukan PBB dikirim ke
daerah itu dan secara pribadi ia mencoba menengahi mereka yang bertengkar.
Selama salah satu misi ini, pada 17 September 1961, Hammarskjöld terbunuh dalam
kecelakaan pesawat di daerah yang kini Zambia.
4. U Thant dari Byrma/Myanmar 1961-1971
Maha Thray Sithu U
Thant lahir 22 Januari 1909 – meninggal 25 November 1974 pada umur 65 tahun adalah seorang diplomat dari
Myanmar dan juga SekJen PBB yang ke-3, mulai tahun 1961 sampai dengan 1971. Dia
terpilih menduduki posisi ini ketika Dag Hammarskjöld, Sekjen PPB yang ke-2, U Thant meninggal karena kanker paru-paru di New York pada tanggal 25 November 1974.
5. Kurt Waldheim dari Austria (1972-1981)
Kurt Josef Waldheim lahir 21 Desember 1918 – meninggal 14 Juni 2007 pada umur 88 tahun. adalah seorang diplomat Austria dan politikus
konservatif. Ia menjabat Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa pada tanggal 1 Januari 1972 – 31 Desember 1981 dan Presiden Federal Austria pada periode 1986 - 1992. Ia adalah mantan
presiden Austria tertua dan mantan Sekretaris Jenderal tertua untuk
Perserikatan Bangsa-bangsa.
6. Javier Pérez de
Cuéllar dari Peru
(1982-1991)
Javier Pérez de
Cuéllar de la Guerra lahir pada tanggal 19 Januari 1920 di Lima ialah diplomat Peru yang
menjabat sebagai Sekjen ke-5 Perserikatan Bangsa-Bangsa dari 1 Januari 1982
sampai 31 Desember 1991.
Pada 31 Desember 1981,
Pérez de Cuéllar menggantikan Kurt Waldheim sebagai Sekretaris Jendral PBB
untuk masa kedua pada Oktober 1986. Selama 2 masa jabatannya, ia memimpin
mediasi antara Britania Raya dan Argentina. Ia juga menengahi perundingan buat
kemerdekaan Namibia, konflik di Sahara Barat antara Maroko dan Front Polisario,
serta isu Siprus. Masa jabatan keduanya sebagai SekJen berakhir pada Januari
1992.
7. Boutros
Boutros-Ghali dari Mesir
(1992-1996)
Boutros Boutros-Ghali lahir di Kairo, Mesir, 14 November 1922 umur 92 tahun. adalah Sekretaris
Jendral PBB yang keenam. Ia berasal dari Mesir dan menjabat sebagai Sekjen PBB
dari 1 Januari 1992 – 31 Desember 1996
8. Kofi Annan dari Ghana (1997-2006)
Kofi Atta Annan Lahir pada tanggal 8 april 1938 di Kumasi, Ghana Umur 76 Thn. adalah diplomat asal Ghana yang tampil ketujuh
sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa pada periode 1 Januari
1997 hingga 31 Desember 2006 untuk dua kali masa jabatan lima tahunan. Ia pernah
meraih Piala Nobel Perdamaian pada 2001. Sejak Juni 2007, ia memimpin Aliansi
untuk Revolusi Hijau di Afrika, sebuah organisasi yang bertujuan meningkatkan
hasil produksi pertanian dan perkebunan di Afrika sekaligus melawan kelaparan,
kekurangan persediaan air bersih, dan erosi tanah. Organisasi itu dibentuk
tahun 2006 oleh Yayasan Bill dan Melinda Gates serta Yayasan Rockefeller dengan
dana bantuan 150 juta USD.
Pada 13 Desember 1996,
Annan terpilih oleh Dewan Keamanan PBB sebagai Sekretaris Jenderal, dan
dikukuhkan empat hari kemudian lewat pemungutan suara di Majelis Umum. Annan
segera mengambil sumpah jabatan, dan memulai masa jabatannya yang pertama
sebagai Sekretaris Jenderal pada 1 Januari 1997. Annan menggantikan Sekretaris
Jenderal Boutros Boutros-Ghali dari Mesir, yang berakhir masa jabatannya. Ia
menjadi orang pertama dari sebuah negara Afrika Hitam yang menjabat sebagai
Sekretaris Jenderal.
Masa jabatan Annan
sebagai Sekjen diperbarui pada 1 Januari 2002, dalam sebuah penyimpangan yang
tidak lazim dari kebijakan yang tak resmi. Jabatan ini biasanya berotasi di
antara benua, masing-masing dengan dua masa jabatan. Karena pendahulu Annan adalah
Boutros-Ghali yang juga berasal dari Afrika, Annan biasanya hanya akan menjabat
satu masa jabatan. Perpanjangan masa jabatannya menunjukkan popularitas Annan.
Mark Malloch Brown
menggantikan Louise Frechette sebagai Wakil Sekretaris Jendearl Annan pada
April 2006.
9. Ban Ki-moon dari Korea Selatan (2007-2011)
Ban Ki-moon (반기문 Hanja 潘基文; Ban Gimun pelafalan
IPA: [pan.gi.mun) (lahir di Eumseong, Chungcheong Utara, Korea, 13 Juni 1944;
umur 70 tahun) adalah seorang diplomat Korea Selatan dan Sekretaris Jenderal
Perserikatan Bangsa-bangsa saat ini. Ia menggantikan Kofi Annan yang telah
menyelesaikan masa jabatannya pada 1 Januari 2007.
Pada 13 Oktober 2006,
ia terpilih menjadi Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa yang
kedelapan pada Sidang Umum Perserikatan Bangsa-bangsa dan dilantik pada 14
Desember 2006.
Pada Februari 2006,
Ban menyatakan pencalonannya untuk menggantikan Kofi Annan sebagai Sekretaris
Jenderal PBB pada akhir 2006. Ini adalah kali pertama seorang Korea Selatan
mencalonkan diri dalam pemilihan jabatan tersebut.
Ban menduduki tempat
teratas pada setiap kali pengumpulan pendapat yang dilakukan oleh Dewan Keamanan
PBB pada 24 Juli, 14 September, dan 28 September. Dalam pengumpulan pendapat
kedua, ia memperoleh 14 suara "yang menggembirakan" dan 1 suara
"yang mengecewakan".
Pada 9 Oktober, Dewan
Keamanan PBB resmi mencalonkan Ban sebagai Sekretaris Jenderal PBB yang baru.
Keputusan ini masih harus dikukuhkan oleh Sidang Umum PBB yang akan bertemu
pada akhir tahun 2006
Yang udah mampir Makasih atas partisipasinya untuk meramaikan blog ku ya ^_^
Semoga Bermanfaat semuanya ^^
Post By : Avidya Ihromi
Sumber:
Yang udah mampir Makasih atas partisipasinya untuk meramaikan blog ku ya ^_^
Semoga Bermanfaat semuanya ^^
Post By : Avidya Ihromi
Sumber:
- http://id.wikipedia.org/wiki/Sekretaris_Jenderal_PBB
- http://ilmupengetahuanumum.com/daftar-nama-sekjen-pbb-sekretaris-jenderal-pbb/